17 July 2008

BINTANG KECIL

Kumerenungmu waktu malam yang gelap,
kelipan cayahamu begitu kecil memukau mata,
kutahu dirimu tak lama begitu kerna kelak kau kan hilang,
melihat dirimu teringat aku pada yang agung,
melihat dirimu kutahu ada yang lebih berkuasa,
melihat dirimu terasa diriku begitu kerdil.

Hamparanmu pada langit yang gelap,
menghiasi malam pada cakerawala,
bintik-bintik putih yang menyinar,
kadangkala menguntai pelbagai gugus rupa,
misteri di balik langit sukar ditafsir oleh rupamu,
teka-teki hidup akhirnya kuserah pada yang kuasa.

Bintang kejora kecil, berkelip lagi,
hatiku tersentuh melihat cahayanya yang suram,
kalau ada daya, inginku pergi kepadamu,
memberi kata perangsang agar kauterus bersinar lagi,
namun tersedarku daripada mimpi yang suram,
memberitahuku semua itu sia-sia.

Malam ini ku ke sana lagi,
teringatku bintang yang kecil,
kau yang hanya menjelma pada waktu gelap,
tika dinihari kau hilang dimamah cahaya mentari,
ku tertawa peristiwa malam itu,
namun tawaku dalam sendu,tiada sesiapa yang tahu

Coretan hati:
IZZUDDIN(5 IBNU SINA)